Inilah Gaza dan kisah juangnya yang tak pernah usai.
Gaza menjadi salah satu dari 2 wilayah yang tersisa di Palestina, setelah seluruh penjuru negeri anbia itu dicaplok habis oleh Israel sejak 1948.
Ada total 2 juta warga yang tinggal di kota yang kini terkurung tembok itu. Sulit mendapat kerja, pangannya langka, airnya kotor, listriknya mati, dan pembangunan di sana serba tertinggal.
Lalu di tengah penderitaan itu, penjajah masih saja menyusahkan mereka dengan rentetan serangan.
Dan genosida yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023 kali ini adalah serangan yang terparah. Hingga Juni 2024, sebanyak 79 RIBU TON BOM sudah dijatuhkan di Gaza. (Data: Gazze Destek Denergi)
Sudah jelas dampaknya. Puluhan ribu orang meninggal, ratusan ribu terluka tanpa perawatan memadai, tempat tinggal hancur total, dan seluruh wilayah Gaza kini terancam kosong. Habis lagi dicaplok penjajah.
Apalagi kini hampir sejuta orang di sana mengungsi ke wilayah paling ujung di Gaza, yaitu Rafah. Penjajah mengusir mereka ke Rafah karena kota ini dianggap paling “aman dari serangan.”
Nyatanya? Palsu! Di mana pun orang Palestina berada, di situlah mereka diserang.
Padahal rakyat Gaza sudah berusaha membangun kembali kehidupan di Rafah, namun hidup tenang di sana ternyata masih jadi khayalan.
Tenda-tenda terpal yang mereka tiduri, ujung-ujungnya dibakar juga. Kamp-kamp pengungsian, dibombardir pula.
Klinik dan fasilitas kesehatan yang berdiri, masih selalu menjadi sasaran. Bantuan kemanusiaan yang digadang-gadang lebih mudah ditemukan, nyatanya selalu kurang dan menjadi rebutan semua orang.
Sungguh melelahkan jadi orang Gaza. Pantas saja orang yang ditakdirkan lahir dan tumbuh di sini adalah mereka yang sangat kuat, tak hanya fisik namun juga imannya. Namun inilah yang membuat mereka lebih dekat dengan surga.
Dan siapapun yang hari ini masih membersamai perjuangan mereka, insyaAllah mendapatkan ganjaran pahala berjuang yang sama besarnya.
Sahabat, sesungguhnya jutaan rakyat Gaza masih tertatih-tatih untuk melanjutkan perjuangan. Terlebih, di tengah duka mendalam atas wafatnya orang-orang tersayang
Maka dari itu, Yuk Peduli ingin mengajakmu untuk terus mengirimkan bantuan darurat secara rutin ke sebanyak mungkin titik di Gaza. Setiap bantuan yang tersalur akan sangat meringankan beban mereka yang masih bertahan di tengah gempuran.
Kebutuhan Terkini:
Salurkan sedekah terbaik dengan cara:
Dapatkan update dan laporan program melalui email/whatsapp yang Sahabat cantumkan.
Kantor Yayasan Yuk Peduli
Perum Banyuherang, Jl. H. Hasan Arif No.3, Cipicung, Banyuresmi, Kab. Garut, West Java 44191
Rekening Donasi a.n Yayasan Yuk Peduli
Bank BCA - 1485300033
Bank Mandiri - 1770011127088
Bank BSI - 7203486671
Bank BNI - 991191121
Bank BRI - 134501000270565
Informasi & Konfirmasi Donasi
CS Donasi Online: 0813-1322-8823
Belum ada Fundraiser